kandaga.id – Kebakaran kembali terjadi, kali ini terjadi di kawasan padat penduduk tepatnya di Kampung Gudang Uyah, Pasar Kulon, RT 01 RW 01, Desa Mekarsari, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Kamis (17/09/2020) WIB pukul 00.14 WIB.

Petugas Pemadam Kebakaran sedang melakukan pemadaman dan pendinginan di rumah permanen millik Rapi mastur (45), Ny. Iis (40), Ujang exis (46), Jaelani (49), Haji epen (54), di Kampung Gudang Uyah, RT 01 RW 01, Desa mekarsari, Kecamatan cikajang, Kabupaten Garut, Kamis (17/09/2020). (Foto : Agus Rahmat/admin.Dinas Damkar Kab. Garut).

Dengan respon time 35 menit, tiga unit mobil pemadam kebakaran diturunkan langsung menuju lokasi kejadian, dibantu Polsek, Koramil, RT/RW dan masyarakat setempat, api berhasil di padamkan pukul 03.00 WIB.

Menurut Kepala Seksi Operasi Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Garut, Dhany Rhamdany, kebakaran itu baru diketahui setelah api sudah membesar, dan kebetulan saat itu para penghuni rumah sedang berada di luar. Sejumlah warga yang melihat peristiwa kebakaran sempat panik. Pasalnya posisi kebakaran berdekatan dengan sejumlah rumah yang mudah terbakar.

Saat itu warga sempat berupaya memadamkan kobaran api dengan alat seadanya, sambil menunggu petugas Disdamkar Kabupaten Garut.
Kebakaran itu bermula dari terbakarnya salah satu rumah kontrakan milik Haji Epen (54), kemudian merembet ke sebuah bangunan rumah lainnya.

Dugaan sementara kebakaran yang terjadi karena hubungan arus pendek listrik itu terjadi di area rumah milik Rapi Mastur (45), Ny. Iis (40), Ujang Exis (46), Jaelani (49), Haji Epen (54), dengan ukuran seluruh keseluruhan luas tanah dan bangunan 100 x 8 meter persegi. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini, namun untuk kepastiannya masih menunggu hasil penyelidikan petugas kepolisian, dan untuk kerugian materi ditaksir 400 juta rupiah.

Dhany melaporkan, dua hari Sebelumnya (15/9/2020) terjadi 2 kali kebakaran di wilayah Kecamatan Garut Kota, tepatnya di Kampung Lampegan, dan Kampung Sukamentri Kelurahan Sukamentri. Sedangkan hari ini (Kamis) ada 3 kali kejadian peristiwa kebakaran. “Objek yang terbakar adalah lahan semak belukar dan dini hari tadi kebakaran rumah di Cikajang,” tutur Dhany.

Dhany menghimbau kepada warga masyarakat agar untuk berhati-hati dan waspada saat waktu meninggalkan rumah. Jaringan listrik di rumah harus diperhatikan apa benar-benar aman serta jauh dari resiko korsleting. Hindari juga pemakaian listrik secara ilegal karena dapat membahayakan keselamatan jiwa. Selain itu disarankan menggunakan peralatan listrik, seperti kabel, saklar, stop kontak, dan steker lainnya yang memiliki label Standar Nasional Indonesia (SNI).

Selain itu saat musim kemarau warga masyarakat dihimbau untuk bersama-sama dalam menjaga lingkungannya dan tidak melakukan pembakaran lahan secara liar, agar tidak menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan akibat kebakaran hutan dan lahan. (Jajang Sukmana/Mediacenter)***