Tepat di hari ulang tahun ke 20 Universitas Garut (UNIGA) kembali mewisuda 734 lulusan angkatan ke-XXV, gelombang 1 Tahun Akademik 2018/2019. Prosesi wisuda dilaksanakan dalam sidang terbuka senat Universitas Garut, di halaman Kampus UNIGA Jalan Raya Samarang Hampor Tarogong Kaler, Sabtu (22/12/2018).
Abdusy Syakur Amin, M.Eng
Rektor UNIGA Dr. Ir. H, Abdusy Syakur Amin, M.ENg mengatakan, wisuda kali ini merupakan momentum yang baik dalam melakukan introspeksi, evaluasi, dan juga menentukan orientasi Uniga kedepannya. ” Intinya kita akan menata kembali, bagaimana peran UNIGA ke depannya. Dulu memang kita harus banyak perjuangan dalam menata kampus dari awal hingga sekarang,” ucapnya.
Namun pada masa ini, kata Syakur, pihaknya harus melakukan penyesuaian dari awalnya.yakni dari, oleh, dan untuk warga Garut. Sekarang paradigmanya harus diubah menjadi dari, oleh, untuk Indonesia. Hal ini diKarena selain sebagian besar dosen bukan hanya warga Garut, dan mahasiswanya juga banyak yang diluar warga Garut.
Metamorfosa seperti ini sambung Syakur, memerlukan penyesuaian penyesuaian untuk progres yang sudah dialami. “Karena 20 Tahun yang lalu, Uniga hanya ada 5 Fakultas, dan sekarang sudah ada 26 prodi, dan ada 8 Fakultas”, katanya.
Menurut Syakur, Metamorfosa ini memerlukan penyesuaian dan juga sumber daya manusia yang ada didalamnya. Dari mulai management, pengelolaan mahasiswa, tenaga kerja dan yang lainnya harus benar benar dikelola dengan profesional. Apalagi tuntutan masyarakat yang terkait dengan output Uniga untuk Kabupaten Garut, dan juga alumni yang memiliki daya saing dan kualitas, serta memiliki kemampuan dan kompetensi yang diakui oleh mayarakat, “ucapnya.
Sementara itu, Koordinator pelaksana Wisuda Dr. Ijudin, S.Ag.m M.Si mengungkapkan, Ke 734 lulusan tersebut berasal dari berbagai fakultas, di antaranya Program Pascasarjana 10 lulusan, Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik 94, Fakultas Ekonomi 239, Fakultas Matematika & IPA 157, Fakultas Teknik 6, Fakultas Pertanian 83, Fakultas Pendidikan Islam & Keguruan 68, dan Fakultas Ilmu Komunikasi sebanyak 77. Sejumlah mahasiswa dinobatkan sebagai lulusan terbaik yakni, KASFUL ANWAR, IPK : 3,66 Manajemen
Pendidikan Islam S2 Pascasarjana. REDI RAMDANI, IPK : 4,00 Manajemen S1 Fakultas Ekonomi. LAELA ULFA, IPK : 4,00 Agroteknologi Fakultas Pertanian. EKA OKTAWIGUNA, IPK : 4,00 Farmasi Fakultas Matematika & IPA. SITI ROHMAH HIDAYAH, IPK : 3,97 Fakultas Ilmu Komunikasi S1. WINDY WIDIAWATI, IPK : 3,96 Ilmu
Administrasi Negara FISIP. ZAM ZAM ISMAIL ABDULLAH, IPK : 3,90 Pendidikan Agama Islam FPIK. ICA KHOERUNNISA, IPK : 3,59 052 Teknik ElektroFTEKNIK.
Ijudin menambakan, Wisuda merupakan puncak dari proses pendidikan perguruan tinggi, akan tetapi wisuda bukanlah segala galanya dalam konteks belajar sepanjang hayat untuk mempersiapkan diri di masa depan. Ia berharap, kepada wisudawan dan wisudawati yang telah dikukuhkan sebagai sarjana dapat melanjutkan
pendidikan ketingkat magister begitu halnya dengan magister dapat bisa lanjut ke program doktor untuk dapat mengembangkan ilmunya yang lebih jauh. (Jay)
