KANDAGA.ID – Melalui tema “Meungkeutkeun tali mimitran (menjalin kemitraan), mageuhkeun simpay katresnan (memperkuat kekompakan persatuan)”.
Sebanyak 90 Kepala SMA yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kepala Sekolah SMA Swasta (FKSS) Kabupaten Garut menggelar Capacity Building, 4-5 Oktoober 2019 bertempat di Hotel Holiday, Pangandaran, Jawa Barat.
Ketua Panitia Pelaksana, Khaerul, mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu untuk suksesnya acara ini.
”Semoga kedepannya kegiatan ini dapat dipertahankan dengan jumlah peserta yang lebih banyak lagi. Acara ini untuk lebih mempererat tali silaturahmi,” kata Khaerul.
Sementara Ketua MKKS SMA Kabupaten Garut, Drs. H. Cecep R. Rusdaya, M.M.Pd., mengucapkan terimakasih atas undangan dari FKSS dalam acara yang luar biasa ini dan berharap para kepala sekolah bisa menjaga persatuan, senantiasa menjaga kekompakan dan selalu menghargai satu sama dengan yang lainnya.
“Saya merasa terharu dan bangga atas kekompakan dari pengurus dan anggota FKSS sehingga bisa menggelar Capacity Building semeriah ini. Semoga silaturahmi ini dapat di pertahankan secara berkesinambungan antara FKSS dengan MKKS SMA se-Kabupaten Garut,” harap Cecep.
Cecep menambahkan, bahwa untuk tahun ajaran 2019, Alhamdulilah SMA Kabupaten Garut bisa meraih 3 juara umum tingkat Provinsi Jawa Barat dalam lomba O2SN, FLS2N dan Pasanggiri Basa Sunda di Tingkat Jawa Barat.
“Mari kita pertahankan dan jaga prestasi ini untuk pada tahun-tahun yang akan datang,” ajak Cecep.
Menurut Cecep, pada intinya MKKS maupun FKSS merupakan forum musyawarah kerja para kepala sekolah. FKSS untuk para kepala sekolah swasta sedangkan MKKS mempersatukan profesi kepala sekolah negeri dan swasta dengan mekanisme kerja keorganisasian yang sehat, harmonis dan dinamis.
“Bila hubungan MKKS dgn FKSS bersifat koordinatif, lain lagi hubungan MKKS kabupaten/kota dengan MKKS tingkat provinsi, selain bersifat koordinatif juga bisa instruktif, karena MKKS maupun FKSS kabupaten dan kota itu disyahkan dalam SK. Kepengurusan dari Provinsi. Maka seyogyanya kita mengacu kepada AD & ART tingkat provinsi.
Maka tamban Cecep, sebelum masa bhaktinya habis, jika ada pengurus yang berhalangan tetap cukup di PAW saja! Mengingat pengurus provinsi sudah menetapkan tata tertib (Tatib) agar pergantian dan pelantikan kepengurusan itu serempak se-provinsi dalam waktu yang bersamaan.
“Dalam mekanisme organisasi, MKKS harus dapat menciptakan iklim yang kondusif, baik dalam penampilan, pelayanan maupun prestasi kerja menuju “Jabar juara lahir batin” melalui motto juang SMA “Maju bersama, hebat semua“,” tegasnya.
Menurut Cecep, siapapun pengurusnya mulai Februari 2020 nanti, Cecep berpesan agar terus meningkatkan prestasi yang telah diraih, lanjutkan agenda unggulan kita, yaitu lomba GTK berprestasi baik di bidang profesi, seni dan olahraga.
Sementara Wakil Ketua FKSS Garut, Aep Saepudin memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia pelaksana yang sudah bekerja keras, bekerja cerdas dan bekerja ikhlas sehingga acara ini bisa sukses se-gebyar ini. (Jajang Sukmana)***
