Striker Pamong Praja, Mohamad Jamzam (13) menjadi pencetak gol terbanyak, dengan 10 gol

Sekolah Sepak Bola Pamong Praja (SSB PP) Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut, Jawa Barat, akhirnya berhasil meraih juara pertama Kompetisi Sepakbola Asosiasi PSSI Kabupaten Garut, setelah di final yang berlangsung Rabu (02/05/2018) mengalahkan SSB Mandala dari Kecamatan Cikajang lewat adu finalti, dengan skor akhir 4-1.

Para pemain dan pelatih SSB Pamong Praja berfoto bersama setelah tampil sebagai jawara

Adu finalti dilakukan setelah pertandingan selama 2×30 menit, berakhir imbang 1-1. Dalam drama adu finalti yang cukup mendebarkan penonton itu, tiga penendang Pamong Praja, yakni Haikal, Jamzam dan Fawaz berhasil mencetak gol, sedangkan tiga pemain Mandala, tendangannya berhasil digagalkan penjaga gawang PP, Faisal.

Bertemunya  kedua SSB yang memiliki nama besar di final itu, sudah diprediksi banyak pihak. Pamong Praja melaju ke final setelah pada laga semi final, mengalahkan SSB Famili Cikajang dengan skor 2-1. Sedangkan SSB Mandala berhasil membungkam G 11 SSI dengan skor 4-2.

Selama 60 menit pertandingan final antara PP dan Mandala, terjadi jual beli serangan. Anak-anak PP terlihat kurang tenang dalam penguasaan bola, sehingga serangan yang dilakukan pemain depan PP mudah dipatahkan pemain lawan. Demikian pula barisan pemain belakang PP terlihat gugup, sehingga anak-anak Mandala dengan mudah melakukan penetrasi ke kotak terlarang PP. Sehingg 5 menit jelang akhir babak pertama, penyerang Mandala, Zaki (17) berhasil mencetak gol.

Memasuki babak kedua, para pemain PP mulai bermain tenang, dan lebih banyak menguasai bola. Serangan demi serangan terus dilancarkan secara seporadis. Berkali kali peluang mas tercipta, namun belum menghasilkan gol, hingga pertengan babak kedua. Baru pada menit ke 20, striker PP, Mohamad Zamjam (13) berasil menyamakan kedudukan 1-1, lewat sundulan kepala memanfaatkan unpan silang pemain belakang, Arvi (14) ke kotak finalti.

Pelatih Pamong Praja, David Sopian, mengatakan, kebrhasilan anak asuhannya menjuarai kompetisi resmi PSSI itu, lantaran para pemain mampu menerapkan pola permainan yang diintruksikannya.”Alhamdulillah anak-anak meraih nilai maksimal, karena mereka mampu menerapkan intruksi yang saya berikan. Tentu juga dukungan orang tua yang hadir, serta do’a semua Ortu dan pengurus SSB,” ungkapnya.

Striker Pamong Praja, Mohamad Jamzam (13) menjadi pencetak gol terbanyak, dengan 10 gol

Dengan hasil maksimal tersebut, anak asuh pelatih David, berhak mewakili Askab PSSI Garut, ke tingkat Jawa Barat, yang rencananya akan bergulir pasca lebaran nanti. Oleh karena itu, David meminta anak asuhnya untuk terus berlatih. Selain keluar sebagai jawara,  striker Pamong Praja, Mohamad Jamzam (13)  tampil menjadi pencetak gol terbanyak, dengan  torehan 10 gol. Sebelum final PP dan Mandala, diawali perebutan tempat ke 3 antara Famili Cikajang melawan Garuda 11 SSI Kecamatan Cisurupan, dimenangkan Famili 2-1. *** Jay