KANDAGA.ID – Keluarga besar SMKN 1 Garut di Jl. Raya Cimanuk No. 309 A, Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat, melaksanakan buka puasa bersama di lingkungan sekolah yang dihadiri seluruh tenaga pendidik dan tenaga kependidikan beserta keluarganya masing-masing.
Pada acara tersebut selain dihadiri yang masih aktif, juga hadir seluruh warga SMKN 1 Garut yang sudah purna bakti, bahkan ada perwakilan bagi mereka yang sudah meninggal.
“Kami sengaja mengundang mereka, karena mereka juga bagian bagian dari kami, yang pernah ikut berbakti mengabdikan diri dalam melaksanakan tugas di sekolah ini,” ujar Kepala SMKN 1 Garut, Drs. H. Dadang Johar Arifin, MM., Rabu (29/5/2019).
Keterikatan tali silaturahmi tampak sangat akrab, kebersamaan dan kekeluargaan begitu harmonis, senyum, sapa, tawa mereka menghiasi cerahnya bangunan SMKN 1 Garut.
Usai melaksanakan buka puasa (Bukber) dilanjutkan dengan shalat maghrib berjamaah kemudian lanjutkan dengan makan bersama, diakhiri dengan musafahah untuk berpamitan meninggalkan acara.
Terkait dengan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMK tahun pelajaran 2019-2020, Kepala SMKN 1 Garut, Drs. H. Dadang Johar Arifin, MM., mengatakan, tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya dan untuk SMK tidak berlaku sistem zonasi, zonasi hanya untuk SMA.
“Tidak berlakunya sistem zonasi di SMK karena jurusannya berbeda dengan SMA. Misalnya, kalau anak mau ke jurusan farmasi itu kan hanya ada di SMK, kasihan kalau ada anak mau ke jurusan farmasi kalau dibatasi,” jelasnya, seraya menjelaskan, kapasitas untuk sekolah negeri sudah dibatasi tidak boleh lebih dari 72 rombel. (Jajang Sukmana)***
